SIMFes 2011

01/11/10

Sangerel Tserevsamba

Sarangerel Tserevsamba, yang  akrab dipanggil Saran, dilahirkan di Mongolia tahun 1971. Dia adalah salah satu dari empat anggota pendiri kelompok musik Egschiglen (nada yang indah), yang didirikan tahun 1991 oleh alumni akademi musik Ulaanbaatar, Mogolia.  Selain seorang vokalis,  Saran juga seorang musisi tunggal yang menguasai berbagai  alat musik khas Mongolia, seperti alat musik senar yang bernama joochin.

Kondisi alam Mongolia
, yang terletak di tengah benua Asia dan bentangan pasir Gurun Gobi yang sangat luas, bentangan padang rumput (sabana) serta puncak pegunungan Altai dan Changaj yang tertutup salju, mempengaruhi budaya dan tradisi musik bangsa Mongolia. Dengan jumlah penduduk sekitar 2 juta orang, sebagian bangsa Mongolia masih hidup berkelana, ditemani dengan apa yang mereka sebut “lima intan”, yakni kuda, unta, sapi, biri-biri dan kambing.

Musik mongolia mencerminkan kehidupan yang bebas dan sederhana dekat dengan alam. Lagu-lagu mereka kebanyakan berasal dari tradisi menyanyikan cerita rakyat yang tidak jauh berbeda dengan tradisi bakaba di Sumatera Barat. Sumber penting yang lain dari tradisi vokal mongolia adalah kepercayaan shaman yang menggunakan nyanyian dalam ritual pengobatan.

Baik sebagai pemusik tunggal ataupun bersama rombongannya, Saran telah sukses berpentas di banyak negara di Eropa dan Asia. Di samping itu, telah pula memproduksi beberapa judul CD, serperti “Gobi” (Heaven and Earth, 1997) “Sounds of Mongolia” (ARC Music, 2001) “Zazal” (Heaven and Earth, 2002) “Gereg” (Heaven and Earth, 2006/2007) “Best of Egschiglen” (Heaven and Earth 2006/2007).

0 komentar:

Posting Komentar

lirik lagu minang TOKO UNIK SIMFes 2011

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More